Entri Populer

Senin, 10 Oktober 2016

Menggemakan Program KB dari Gang Senggol


RW 07 Bancarkembar Jadi Kampung KB



KAMPUNG 57, BANCARKEMBAR - Alhamdulillah..RW 07 Bancarkembar kembali mendapat amanah. Kali ini ditunjuk untuk menjadi percontohan 'Kampung Keluarga Berencana (KB)' di tingkat Kelurahan Bancarkembar. Artinya, di satu kelurahan yang terdiri (klo tidak salah dari 12 rukun warga (RW) ini, RW 07 terlihat menonjol dalam hal kekompakan warga dan anggota.

Lurah Bancarkembar, Ikhwan Sulistiyo SH, sebelumnya mengatakan, terpilihnya RW 07 dikukuhkan sebagai 'Kampung KB' lantaran di satuan kewilayahan ini banyak terdapat peserta KB serta lengkap jenis kepesertaannya. RW 07 berada di Grumbul Kembaran termasuk kampung yang padat penghuni, ada tujuh RT dengan corak kehidupan masyarakat yang masih guyub rukun. Wilayah RW 07 banyak memiliki gang (jalan setapak) dengan jarak rumah yang saling berimpitan. Kadang ada istilah 'gang senggol' karena gang yang sempit dengan jumlah penduduk yang banyak.

"Diharapkan program Kampung KB bisa kembali bergaung di RW 07 Bancarkembar," harapan pak Lurah.

Barangkali ada yang bertanya, apa sich Program Kampung KB itu?
Menurut Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasiona (BKKBN) Pusat Dr Surya Chandra menjelaskan, Kampung KB merupakan salah satu program revolusi mental berbasis keluarga untuk membangun karakter bangsa Indonesia.

Dengan adanya Kampung KB, diharapkan manfaat program KB dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, terutama di wilayah kategori miskin, padat penduduk, terpencil yang tersebar di Indonesia. Pelaksanaan program KB sekarang lebih difokuskan pada masyarakat tidak mampu dan tidak punya akses terhadap fasilitas kesehatan. Program ‘Kampung KB’ dilaunching oleh Presiden RI Joko Widodo pada 14 Januari 2016 di Cirebon.

“Masyarakat RW 07 diharapkan mendukung program ‘Kampung KB’. Kembali saatnya menggemakan program Keluarga Berencana, dua anak cukup,” kata Nurkanto, Ketua RW 07 Bancarkembar.

Sebagai bentuk persiapan, belum lama ini dilakukan sosialisasi oleh petugas lapangan KB, dan kecamatan serta kelurahan di PAUD Durian Emas, Bancarkembar. Kegiatan pembinaan dihadiri oleh para kader, tokoh masyarakat, dan para ketua RT. Nantinya, kegiatan akan dilakukan perkelompok mulai dari pembinaan kelompok balita, remaja, dan lansia. (**)


Ditulis oleh Hanan Wiyoko, Bidang Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE).

Tidak ada komentar: